Gimana sih rasanya 'first time'....
Dalam hal apapun, mungkin selalu ada kondisi ini... Perut rada mules, jantung berdebar tak terkendali, kaki agak gemetar ga bisa didiamkan, suara mejadi serak, keringataaaaaaaaaaaaaan... basah... hehehe... Atau tidak semua begitu ya... Diriku sendiri aja?? -_-
Soalnya, first time-ku selalu begitu... Mau jalan, tilawah di depan orang, jadi instruktur outbound... pokoknya semua deh. Hampir semua jurus dikeluarkan untuk menghilangkan grogi ini. Dari menarik nafas dalam-dalam, kemudian menghembuskannya, minum dan makan, bersenandung, berdzikir... Ya Allaah... ga pergi juga ni grogi.
Dua pekan yang lalu, ditawari ma kepala TK tempat ngajar, buat ngisi di sebuah stasiun televisi lokal. Kepede-an, jawabnya "Iya bu." Walaaah... saat itu, lupa mengukur diri dan rasa grogi. Dan selama dua pekan. Terlupakanlah tawaran itu. Dua pekanku berjalan.. baik-baik saja. Hingga... dua hari yang lalu, sang kepala TK mengingatkanku kembali.
"Bu Fian... Hari Sabtu nanti, ngisi di TV ini ya."
Bak petir di siang bolong (lebay buanget)... diriku kaget get get... "Jadi ya bu..?" dengan sikap pura-pura O2N...
"Ya iyalah bu Fian.." Jawab kepala TK.
GUBRAAAKK... !!!
Kelimpungan... panik mode on... Sibuk nyari materi... Setiap teringat waktunya yang makin dekat... dag dig dug ga karuan... Yaa Allaah... Mudahkan... Jangan beri kesulitan... Do'a itu saja yang menjadi dzikirku selama detik-detik yang kian sampai itu.
Dan... Hari ni...
Kembali harus bertemu si first time... juga mesti bergulat lagi dengan si grogi... Huwaaaa... Ternyata dia masih ada di diriku... Dari pagi... Berulang-ulang, kubaca materi yang sudah kusiapkan. Hmm... Yaa Allaah... Merasa tak siap juga... Dan ringtone HP mengagetkanku dari keseriusan...
"Salam'alaykum.. dengan bu Fian..?" Tanya sebuah suara di seberang sana.
"Iya betul.." Jawabku.
"Bu, saya Arti... Siaran dimajukan setengah jam ya." Suara halus itu, menjadi petasan-petasan yang meledak di telingaku. (Lebay lagi...)
Segera bersiap dan akhirnya meluncur ke studio...
Singkat cerita... Masuk di studio...
Menatap kamera... dia berubah jadi monster hitam yang menyeramkan. Menatap kru studio... bak para alien yang berusaha bersikap ramah padaku... merasakan wireless di tubuhku, seperti ular kecil yang mengerikan... Hufft...
Siaran LIVE...
Mbak Arti membuka siaran... Kemudian menyerahkannya padaku... Awalnya cukup baik... Tapi, masuk di sebuah ayat... An Nahl 78... Diriku hafal benar ayat ini... entah mengapa... ujung ayat itu... tak keluar dengan bunyi yang seharusnya... (Waaaaaaaaa... menjerit dalam hati) Ga bisa diulang lagi... Yaa Allaah ampuni aku... Berusaha menenangkan diri yang hampir kehilangan kendali... Alhamdulillaah... Allaah menenangkanku... Maka selanjutnya... adalah lancar... Dua telpon interaktif... menghiasi siaran hari ini... Tak disangka, salah satu penelpon adalah mama Farhan... Ibu dari muridku... Hehehe... Makasih ya bu...
My first time... Semoga termaafkan... Semoga termaklumi... Terimakasih Allaah... kau beri aku pelajaran lagi... Kau selalu tau... bagaimana mendewasakanku...
6 komentar:
sip mb...
ngisi tentang apa mb??
semakin banyak orang2 besar di sekitar ku..
alhamdulillah
Alhamdulillaah... Setiap kita adalah besar... jika ikhlas... Btw, Bikin akun ya dek?? ^_^
Ngisinya sih, yang diriku bisa aja dek. Tentang mendidik anak melalui bercerita. Karena harus dalam bentuk ceramah agama. Yaaaa... sibuk nyambung-nyabungin ayatnya aja. Karena masih bingung juga. Takut ga pas.
Thanks ya.... dah mampir...
kan punya MP.. itu aja gak terurus mb.. palagi tambah blogspot
Iya bener... MP ana juga agak-agak ketinggalan... Dulu sempat lupa dek password MP-nya... Alhamdulillaah baru ingat... Makanya mulai aktif lagi. Makin asik nih nulisnya... hehehe...
bu guru emang hebat bisa mengecilkan diri masuk dalam kotak kecil tv :p
hehehe... komen aja terus Budi... Biar Alexa rank blog ini bisa sampai 100.000... Cukup hanya dengan kunjungan Budi... Yaaah... sejam sekali gitu... ^_^
Posting Komentar